tag:blogger.com,1999:blog-88149455903485886852024-03-05T01:01:38.654-08:00My Simple BlogAlwantyas MRhttp://www.blogger.com/profile/12538844357599368074noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-8814945590348588685.post-4588692684704979252012-10-05T08:37:00.003-07:002012-10-05T08:37:38.817-07:00SISTEM EKSKRESI<br /><br /><br />
<table border="10" cellpadding="2" style="height: 40px; width: 150px;">
<tbody>
<tr>
<td style="text-align: right;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_zru4CT8ff8C_q_8swlWl23PpiRQfpO5z4TMcOioDVOACyP6FzFd-GHcw6Eo-KZjJVo2yLWC69xp0U4A0U-Cuicom0CEzDE5eIWcWNZGR6M_ATSFxh5woLgt-7kzgFQ3d7p8AraSzRcRY/s1600-h/sistem-ekskresi-manusia.jpg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5425466812156736290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_zru4CT8ff8C_q_8swlWl23PpiRQfpO5z4TMcOioDVOACyP6FzFd-GHcw6Eo-KZjJVo2yLWC69xp0U4A0U-Cuicom0CEzDE5eIWcWNZGR6M_ATSFxh5woLgt-7kzgFQ3d7p8AraSzRcRY/s320/sistem-ekskresi-manusia.jpg" style="display: block; height: 276px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a></td>
</tr>
</tbody></table>
<div>
<center>
</center>
<style type="text/css">p { margin-bottom: 0.21cm; }</style> <div align="JUSTIFY" lang="id-ID" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; orphans: 2; widows: 2;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span> </span></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" lang="id-ID" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; orphans: 2; widows: 2;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Setiap
hari tubuh kita menghasilkan kotoran dan zat-zat sisa dari berbagai
proses tubuh. Agar tubuh kita tetap sehat dan terbebas dari penyakit,
maka kotoran dan zat-zat sisa dalam tubuh kita harus dibuang melalui
alat-alat ekskresi. Sistem ekresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa
hasil metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh. Sedangkan
kebalikan dari sistem ini adalah sistem sekresi yaitu proses
pengeluaran zat-zat yang berguna bagi tubuh. Alat-alat ekskresi manusia
berupa ginjal, kulit, hati, paru-paru dan colon.</span></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Hasil sistem ekskresi dapat dibedakan menjadi : </span></span></span> </div>
<ol>
<li><div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Zat cair yaitu berupa keringat, urine dan cairan empedu. </span></span></span> </div>
</li>
<li><div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Zat padat yaitu berupa feces.</span></span></span></div>
</li>
<li><div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Gas berupa CO2.</span></span></span></div>
</li>
<li><div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Uap air berupa H2O.</span></span></span></div>
</li>
</ol>
<div align="CENTER" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>Organ ekresi manusia</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>1. Ginjal</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Di
dalam tubuh kita ada sepasang ginjal, terletak disebelah kiri dan kanan
ruas tulang pinggang di dalam rongga perut. Letak ginjal kiri lebih
tinggi daripada ginjal kanan, karena di atas ginjal kanan terdapat hati
yang banyak mengambil ruang. Ginjal berfungsi menyaring darah.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Ginjal terdiri atas tiga bagian yaitu:</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">a. Kulit Ginjal (korteks)</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">b. Sumsum ginjal (medula)</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">c. Rongga ginjal (pelris)</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Pada bagian kulit ginjal terdapat alat penyaring darah yang disebut </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><i>nefron</i></span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">.
Setiap nefron tersusun dari badan Malpighi dan saluran panjang (tubula)
yang bergelung. Badan Malpighi tersusun dari glomerolus dan simpai
Bowman. Glomerulus berupa anyaman pembuluh kapiler darah, sedangkan
simpai Bowman berupa cawan berdinding tebal yang mengelilingi
glomerulus. Sumsum ginjal merupakan tempat berkumpulnya
pembuluh-pembuluh halus dari simpai Bowman. Pembuluh-pembuluh halus
tersebut mengalirkan urine ke saluran yang lebih besar dan bermuara di
rongga ginjal. Selanjutnya urine dialirkan melalui saluran ginjal
(ureter) dan ditampung di dalam kantong kemih. Jika kantong kemih banyak
mengandung urine, dinding kantong tertekan sehingga otot melingkar pada
pangkal kantong meregang. Akibatnya timbul rasa buang air kecil.
Selanjutnya urine dikeluarkan melalui saluran kemih (uretra).</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>Cara Kerja Ginjal</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Darah
yang banyak mengandung sisa metabolisme masuk ke ginjal melalui
pembuluh nadi ginjal. Cairan yang keluar dari pembuluh darah masuk ke
nefron. Air, gula, asam amino dan urea terpisah dari darah kemudian
menuju simpai Bowman. Proses ini disebut filtrasi. Dari sekitar 180
liter air yang disaring oleh simpai Bowman setipa hari, hanyau liter
yang diekskresikan sebagai urine. Sebagian besar air diserap kembali di
dalam pembuluh halus. Cairan dari simpai Bowman menuju ke saluran
pengumpul. Dalam perjalanan tersebut terjadi penyerapan kembali glukosa
dan bahan-bahan lain oleh aliran darah. Peristiwa ini disebut
reabsorpsi. Bahan-bahan seperti urea dan garam tidak direabsorpsi
bergabung dengan air menjadi urine.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Dalam
keadaan normal, urine mengandung: air, urea dan ammonia yang merupakan
sisia perombakan protein. Garam mineral, terutama garam dapur. Zat warna
empedu yang memberi warna kuning pada urine. Zat yang berlebihan dalam
darah seperti vitamin, obat-obatan pada hormone. Jika dalam urine
terdapat protein, hal itu menunjukkan adanya kerusakan di dalam ginjal.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>2. Kulit</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Melalui kulit dikeluarkan zat sisa berupa keringat. Kulit terdiri atas tiga lapisan yaitu:</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">a. Lapisan kulit ari (epidermis)</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Kulit ari tersusun dari dua lapisan yaitu lapisan tanduk dan lapisan malpighi. </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><i>Lapisan tanduk </i></span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">adalah bagian kulit yang paling luar terdiri atas sel-sel mati dan dapat mengelupas. </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><i>Lapisan Malpighi </i></span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">terletak
di bawah lapisan tanduk dan terdiri atas sel-sel hidup. Pada lapisan
Malpighi terdapat pigmen yang memberi warna pada kulit dan melindungi
kulit dari sinar matahari. Bila lapisan Malpighi tidak mengandung
pigmen, orang tersebut dinamakan </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><i>albino.</i></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">b. Lapisan kulit jangat</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Kulit
jangat berisi pembuluh darah, kelenjar keringat, kelenjar minyak,
kantong rambut, ujung saraf perasa panas, dingin, nyeri, dan sentuhan.
Akar rambut dan batang rambut berada dalam kantong rambut. Dekat akar
rambut terdapat otot polos yang berfungsi menegakkan rambut pada saat
merasa dingin atau merasa takut.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">c. Jaringan ikat bawah kulit</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Jaringan
ikat bawah kulit banyak mengandung lemak yang berguna sebagai cadangan
makanan, menahan panas tubuh, dan melindungi tubuh bagian dalam terhadap
benturan dari luar. </span></span> </div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Selain sebagai alat pengeluaran, kulit juga berfungsi sebagai:</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Pelindung tubuh terhadap kuman dari luar</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Tempat menyimpan kelebihan lemak</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Pengatur suhu tubuh</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Tempat pembuatan vitamin D dan provitamin D</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>3. Hati</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b> </b></span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Hati
terletak didalam rongga perut sebelah kanan di bawah diafragma. Hati
menghasilkan empedu yang kemudian ditampung dalam kentong empedu dan
disalurkan ke usus dua belas jari melalui saluran empedu. Empedu berasal
dari sel darah merah yang telah rusak dan dihancurkan dalam limpa.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Selain sebagai alat ekskresi, hati berfungsi:</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Mengatur kadar gula dalam darah</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Menyimpan gula dalam bentuk glikogen</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Sebagai tempat pembuatan protombin dan fibrinogen</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Sebagai tempat pengubah provitamin A menjadi vitamin A</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">_ Sebagai tempat pembentukan urea</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 0.5cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>4. Paru-paru</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b> </b></span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Pada
proses pernafasan dihasilkan zat sisa berupa karbondioksida dan uap air
yang akan keluar melalui lubang hidung, zat sisa itu harus dikeluarkan
karena dapat mengganggu fungsi tubuh.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Manusia
memiliki sepasang paru-paru yang terletak di rongga dada. Paru-paru
berfungsi sebagai organ pernafasan yaitu menghirup oksigen dan
mengeluarkan CO2 + uap air. Uap air dan CO2 berdifusi di dalam alveolus
kemudian dikeluarkan melalui lubang hidung.</span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"><b>5. Colon</b></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" lang="id-ID" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; orphans: 2; text-indent: 1.27cm; widows: 2;">
<span style="color: black;"><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Terletak
dalam rongga perut dengan panjang ± 1 meter. Terjadi proses DEFEKASI
yaitu proses pengeluaran zat-zat sisa hasil pencernaan melalui anus.
Hasil ekskresinya berupa zat padat yang disebut dengan feces.</span></span></span></div>
<div align="JUSTIFY" style="line-height: 150%; margin-bottom: 0cm; text-indent: 1.27cm;">
<span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">Secara umum </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">fungsi sistem ekskresi yaitu </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">membuang limbah yang tidak berguna dan beracun dari</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">dalam tubuh</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">, m</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">engatur konsentrasi dan volume cairan tubuh</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">(osmoregulasi)</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">empertahankan temperatur tubuh dalam kisaran normal</span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;"> </span></span><span style="font-family: Times New Roman,serif;"><span style="font-size: 100%;">(termoregulasi), homeostatis.</span></span></div>
<span class="fullpost"><br /></span></div>
Alwantyas MRhttp://www.blogger.com/profile/12538844357599368074noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8814945590348588685.post-1993490328826053272012-10-05T08:33:00.001-07:002012-10-05T08:33:21.174-07:00SISTEM PERNAPASAN<b>Sistem pernapasan</b> atau <b>sistem respirasi</b> adalah sistem <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Organ_%28anatomi%29" title="Organ (anatomi)">organ</a> yang digunakan untuk pertukaran <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gas" title="Gas">gas</a>. Pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hewan" title="Hewan">hewan</a> berkaki empat, sistem pernapasan umumnya termasuk saluran yang digunakan untuk membawa udara ke dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Paru-paru" title="Paru-paru">paru-paru</a> di mana terjadi pertukaran gas. <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Diafragma" title="Diafragma">Diafragma</a>
menarik udara masuk dan juga mengeluarkannya. Berbagai variasi sistem
pernapasan ditemukan pada berbagai jenis makhluk hidup. Bahkan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pohon" title="Pohon">pohon</a> pun memiliki sistem pernapasan.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif9EImPxRWXb_I-Mh93NvuE_HVRWVRQo4QuYezSLGoSO396CayIdMLP2agfmk5Y4Npx8ePP90WNHRJbxw8kSCRg6lZUnrs6Yg6zHNPPcpRftoMAl4T6k4TZ9UEfDB_79HNqQtccX7pcuT7/s1600/300px-Respiratory_system_complete_numbered.svg.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif9EImPxRWXb_I-Mh93NvuE_HVRWVRQo4QuYezSLGoSO396CayIdMLP2agfmk5Y4Npx8ePP90WNHRJbxw8kSCRg6lZUnrs6Yg6zHNPPcpRftoMAl4T6k4TZ9UEfDB_79HNqQtccX7pcuT7/s320/300px-Respiratory_system_complete_numbered.svg.png" width="284" /></a></div>
<h2>
<span class="editsection"></span> <span class="mw-headline" id="Pernapasan_dada">Pernapasan dada</span></h2>
<b>Pernapasan dada</b> adalah <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pernapasan" title="Pernapasan">pernapasan</a> yang melibatkan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Otot" title="Otot">otot</a> antartulang <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Rusuk" title="Rusuk">rusuk</a>. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut.<br />
<ol>
<li>Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot antartulang
rusuk sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada
menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang
kaya oksigen masuk.</li>
<li>Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya
otot antara tulang rusuk ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya
tulang rusuk sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya,
tekanan di dalam rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar,
sehingga udara dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.</li>
</ol>
<h2>
<span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Pernapasan_perut">Pernapasan perut</span></h2>
<b>Pernapasan perut</b> adalah <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pernapasan" title="Pernapasan">pernapasan</a> yang melibatkan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Otot" title="Otot">otot</a> diafragma. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut.<br />
<ol>
<li>Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot diafragma
sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada
menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang
kaya oksigen masuk.</li>
<li>Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya
otot diaframa ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk
sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam
rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara
dalam rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.</li>
</ol>
Alwantyas MRhttp://www.blogger.com/profile/12538844357599368074noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8814945590348588685.post-33716174338041767682012-10-05T08:30:00.001-07:002012-10-05T08:30:10.504-07:00SISTEM PENCERNAAN<b>Sistem pencernaan</b> (<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggris" title="Bahasa Inggris">bahasa Inggris</a>: <span lang="en"><i>digestive system</i></span>) adalah sistem <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Organ" title="Organ">organ</a> dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hewan" title="Hewan">hewan</a> multisel yang menerima <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Makanan" title="Makanan">makanan</a>, mencernanya menjadi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Energi" title="Energi">energi</a>
dan nutrien, serta mengeluarkan sisa proses tersebut melalui dubur.
Sistem pencernaan antara satu hewan dengan yang lainnya bisa sangat jauh
berbeda.<br />
Secara spesifik, sistem pencernaan berfungsi untuk mengambil makanan, memecah nya menjadi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Molekul" title="Molekul">molekul</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Nutrisi" title="Nutrisi">nutrisi</a> yang lebih kecil, menyerap molekul tersebut ke dalam alirah darah, kemudian membersihkan tubuh dari sisa pencernaan <sup class="reference" id="cite_ref-Human_Anatomy_and_Physiology_7th_Edition_0-0"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pencernaan#cite_note-Human_Anatomy_and_Physiology_7th_Edition-0">[1]</a></sup>.<br />
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Organ_%28anatomi%29" title="Organ (anatomi)">organ</a> yang termasuk dalam sistem pencernaan terbagi menjadi dua kelompok:<br />
<ul>
<li>Saluran pencernaan</li>
</ul>
Saluran pencernaan merupakan saluran yang kontinyu berupa tabung yang
dikelilingi otot. Saluran pencernaan mencerna makanan, memecah nya
menjadi bagian yang lebih kecil dan menyerap bagian tersebut menuju
pembuluh darah. Organ-organ yang termasuk di dalam nya adalah : mulut, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Faring" title="Faring">faring</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Esofagus" title="Esofagus">esofagus</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Lambung" title="Lambung">lambung</a>, usus halus serta usus besar. Dari usus besar makanan akan dibuang keluar tubuh melalui <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Anus" title="Anus">anus</a>.<br />
<ul>
<li>Organ pencernaan tambahan (aksesoris)</li>
</ul>
Organ pencernaan tambahan ini berfungsi untuk membantu saluran
pencernaan dalam melakukan kerjanya. Gigi dan lidah terdapat dalam
rongga mulut, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kantung_empedu" title="Kantung empedu">kantung empedu</a> serta <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kelenjar_pencernaan&action=edit&redlink=1" title="Kelenjar pencernaan (halaman belum tersedia)">kelenjar pencernaan</a> akan dihubungkan kepada saluran pencernaan melalui sebuah saluran. Kelenjar pencernaan tambahan akan memproduksi <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sekret&action=edit&redlink=1" title="Sekret (halaman belum tersedia)">sekret</a> yang berkontribusi dalam pemecahan bahan makanan. Gigi, lidah, kantung empedu, beberapa kelenjar pencernaan seperti <a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kelenjar_ludah" title="Kelenjar ludah">kelenjar ludah</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hati" title="Hati">hati</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pankreas" title="Pankreas">pankreas</a>.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="8" style="background-color: #faf5e6; border: 2px solid rgb(229, 212, 161); width: 100%;"><tbody>
<tr><td style="vertical-align: top; width: 410px;"><a class="image" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Digestive_system_diagram_numbered.svg&page=1"><img alt="Digestive system diagram numbered.svg" height="698" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/2/27/Digestive_system_diagram_numbered.svg/400px-Digestive_system_diagram_numbered.svg.png" width="400" /></a></td>
<td style="vertical-align: top;">
<big><b>Diagram sistem pencernaan</b></big><br />
<ol>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kelenjar_ludah" title="Kelenjar ludah">Kelenjar ludah</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Parotis&action=edit&redlink=1" title="Parotis (halaman belum tersedia)">Parotis</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Submandibularis&action=edit&redlink=1" title="Submandibularis (halaman belum tersedia)">Submandibularis</a> (bawah rahang)</li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sublingualis&action=edit&redlink=1" title="Sublingualis (halaman belum tersedia)">Sublingualis</a> (bawah lidah)</li>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Rongga_mulut" title="Rongga mulut">Rongga mulut</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Amandel" title="Amandel">Amandel</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Lidah" title="Lidah">Lidah</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Esofagus" title="Esofagus">Esofagus</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pankreas" title="Pankreas">Pankreas</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Lambung" title="Lambung">Lambung</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Saluran_pankreas" title="Saluran pankreas">Saluran pankreas</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hati" title="Hati">Hati</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kantung_empedu" title="Kantung empedu">Kantung empedu</a></li>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Duodenum" title="Duodenum">duodenum</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Saluran_empedu" title="Saluran empedu">Saluran empedu</a></li>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kolon" title="Kolon">Kolon</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kolon_transversum&action=edit&redlink=1" title="Kolon transversum (halaman belum tersedia)">Kolon transversum</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kolon_ascenden&action=edit&redlink=1" title="Kolon ascenden (halaman belum tersedia)">Kolon ascenden</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kolon_descenden&action=edit&redlink=1" title="Kolon descenden (halaman belum tersedia)">Kolon descenden</a></li>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Ileum" title="Ileum">Ileum</a></li>
<li><a class="mw-redirect" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sekum" title="Sekum">Sekum</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Appendiks/Umbai_cacing&action=edit&redlink=1" title="Appendiks/Umbai cacing (halaman belum tersedia)">Appendiks/Umbai cacing</a></li>
<li><a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rektum/Poros_usus&action=edit&redlink=1" title="Rektum/Poros usus (halaman belum tersedia)">Rektum/Poros usus</a></li>
<li><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Anus" title="Anus">Anus</a></li>
</ol>
</td></tr>
</tbody></table>
Alwantyas MRhttp://www.blogger.com/profile/12538844357599368074noreply@blogger.com0